Selasa, 16 Oktober 2012

BAB 1 ILMU SOSIAL DASAR


    Nama                : Novita Ristyana
    Kelas                 : 1KB05
    NPM                  : 25112423

1.    Pengertian Ilmu Sosial Dasar
Latar belakang adanya Ilmu Sosial Dasar karena ada banyaknya kritik yang ditujukan pada sistem pendidikan kita oleh sejumlah para cendikiawan, terutama sarjana pendidikan, sosial dan kebudayaan. Mereka menganggap sistem pendidikan kita adalah colonial, dan masih merupakan warisan sistem pendidikan Pemerintah Belanda, yaitu kelanjutan ari politik balas budi yang dianjurkan oleh Conrad Theodhore van Deventer. Sistem ini bertujuan menghasilkan tenaga-tenaga terampil untuk menjadi “tukang-tukang” yang mengisi birokrasi mereka di bidang administrasi, perdagangan, teknik dan keahlian lain, dengan tujuan ekspoitasi kekayaan Negara.
Sedangkan pengertian Ilmu Sosial Dasar itu sendiri adalah ilmu yang menelaah masalah sosial yang digunakan dalam pendekatan dan pemecahanmasalah sosial khususnya yang diwujudkan oleh masyarakat Indonesia.
Ilmu Sosial Dasar merupakan suatu bahan studi atau Program Pengerjaan yang khusus dirancang untuk kepentingan pendidikan atau pengajaran di Indonesia yang diberikan di Perguruan Tinggi. Mata kuliah ISD diberikan dalam rangka usaha untuk memberikan pengetahuan dasar dan pengetahuan umum tentang konsep-konsep yang dikembangkan guna mengkaji gejala-gejala sosial agar daya tanggap, persepsi dan penalaran mahasiswa dalam menghadapi lingkungan sosial dapat ditingkatkan, sehingga lebihpeka terhadapnya.
Ilmu Sosial Dasar merupakan ilmu yang bukan gabungan dari ilmu-ilmu sosial yang dipadukan, karena masing-masing sebagai disiplin ilmu yang memiliki objek dan metode ilmiahnya sendiri-sendiri yang tidak mungkin dipadukan.
Ilmu Sosial Dasar merupakan bukan disiplin ilmu tersendiri, karena Ilmu Sosial Dasar tidak mempunyai objek dan metode ilmiah tersendiri dan juga tidak mengembangkan suatu penelitian sebagai mana suatu displin ilmu, seperti ilmu-ilmu sosial di atas.

2.    Tujuan Ilmu Sosial Dasar
Sebagai salah satu dari mata kuliah dasar umum ilmu social dasar mempunyai tujuan pembinaan mahasiswa agar:
1.      Memahami dan menyadari adanya kenyataan-kenyataan dan masalah-masalah sosial yang ada dalam masyarakat.
2.      Peka terhadap masalah-masalah sosial dan tanggap untuk ikut serta salam usaha-usaha menanggulanginya.
3.      Menyadari bahwa setiap masalah sosial yang timbuldalam masyarakat selalu bersifat kompleks dan hanya dapat mendekatinya dan mempelajarinya secara kritis dan interdisiplinier.
4.      Memahami jalan pikiran para ahli dari bidang ilmu pengetahuan lain dan dapat berkomunikasidengan mereka dalam rangka penanggulangan masalah sosial yang timbul dalam masyarakat.

3.    Kelompok Ilmu Pengetahuan
Ilmu pengetahuan dikelompokkan menjadi 3 kelompok besar, yaitu :

1.      Ilmu-ilmu Alamiah ( natural scince ) : Ilmu-ilmu alamiah bertujuan mengetahui keteraturan-keteraturan yang terdapat dalam alam semesta. Untuk mengkaji hal ini digunakan metode ilmiah. Caranya ialah dengan menentukan hokum yang berlaku mengenai keteraturan-keteraturan itu, lalu dibuat analisis untuk menentukan suatu kualitas. Hasil analisis ini kemudian digeneralisasikan. Atas dasar ini lalu dibuat prediksi. Hasil penelitian 100 5 benar dan 100 5 salah


2. Ilmu-ilmu sosial ( social scince ) : ilmu-ilmu sosial bertujuan untuk mengkaji keteraturan-keteraturan yang terdapat dalam hubungan antara manusia. Untuk mengkaji hal ini digunakan metode ilmiah sebagai pinjaman dari ilmu-ilmu alamiah. Tapi hasil penelitiannya tidak 100 5 benar, hanya mendekati kebenaran. Sebabnya ialah keteraturan dalam hubungan antara manusia initidak dapat berubah dari saat ke saat.


3. Pengetahuan budaya ( the humanities ) bertujuan untuk memahami dan mencari arti kenyataan-kenyataan yang bersifat manusiawi. Untuk mengkaji hal ini digunakan metode pengungkapan peristiwa-peristiwa dan kenyataan-kenyataan yang bersifat unik, kemudian diberi arti.

4.    ISD dan IPS

ü  Ilmu Sosial Dasar :
ilmu sosial dasar adalah ilmu yang didefinisikan berdasarkan suatu nilai dalam kependudukan yang bertempat di satu Negara yang bisa menilai, menyimpulkan, dan juga menganalasis suatu permasalahan yang ada di sekitarnya dengan bersosialisasi dasar yaitu fakta, konsep, dan teori nilai tersebut semua diambil dari sejarah, ekonomi, geografi sosial,sosiologi, antropologi, psykologi sosial.

ü  Ilmu Pengetahuan Sosial :
Dari kesimpulan diatas bisa diartikan sebagai kalau ilmu pengetahuan sosial adalah ilmu yang mempelajari tentang unsur-unsur atau nilai-nilai dari berinteraksi sosial, nilai kehidupan kita dalam melakukan suatu kegiatan, berpikir menjadi orang mempunyai rasa nilai tenggang rasaan sesama manusia didalam ilmu pengatahuan sosial dibagi menjadi beberapa ilmu yaitu: sejarah, geografi, ekonomi, dan masih banyak lagi semua itu besifat universal

5.    Perbedaan ISD dan IPS
perbedaan antara ilmu sosial dan ilmu pengetahuan sosial adalah :
·         Ilmu Sosial Dasar diberikan pada waktu kita menjelangkan kuliah sedangkan  Ilmu Pengetahuan Sosial yang diberian pada waktu kita duduk di bangku sd dan juga sekolah lanjutan.
·         Ilmu sosial dasar ilmu yang menjuru pada suatu bidang atau hanya berpatokan pada bidang nilai cara bersosialisasi dengan sesama manusia,  sedangkan Ilmu Pengetahuan Sosial adalah ilmu yang mempunyai banyaj bidang dan tujuan sama bersosialisasi dengan  dibagi menjadi beberapa bidang seperti itu ilmu pengetahuan sosial mempunyai banyak kegunaan, Ilmu sosial dasar mengambil nilai suatu sosial dari fakta dan juga teori nilai akan tetapi Ilmu pengetahuan sosial semuanya penuh dengan perhitungan yang tepat.
6.    Persamaan ISD dan IPS
ü  kedua duanya merupakan bahan study untuk kepentingan program pendidikan dan pengajaran
ü  keduanya bukan disiplin yang berdiri sendiri
ü  kedua mempunyai materi yang terdiri dari kenyataan masalah sosial
ü  keduanya mempunyai materi yang terdiri dari fakta sosial dan masalah sosial

7.    Ruang lingkup ISD
Materi Ilmu Sosial Dasar terdiri atas masalah-masalah sosial. Untuk dapat mempelajari masalah-masalah sosial tersebut, terlebih dahulu kita dapat mengidentiikasi kenyataan-kenyataan sosial dan memahami sejumlah konsep sosial tertentu. Sehingga dengan demikian bahan pelajaran Ilmu Sosial Dasar dapat dibedakan atas tiga golongan, yaitu :
1)      Kenyataan-kenyataan sosial yang ada dalam masyarakat, yang secara bersamaan merupakan masalah sosial tertentu.
Kenyataan-kenyataan sosial tersebut sering ditanggapai secara berbeda-beda oleh para ahli ilmu-ilmu sosial, karena adanya perbedaan latar belakang disiplin ilmu atau sudut pandangnya. Dalam Ilmu Sosial Dasar kita menggunakan pendekatan interdisiplin/multidisplin.
2)      Konsep-konsep sosial atau pengertian-pengrtian tentang kenyataan-kenyataan sosial dibatasi pada konsep dasar atau elemen-elemen yang diperlukannya saja untuk mempelajari masalah-masalah sosial yang dibahas dalam Ilmu Pengetahuan Sosial.
Sebagai contoh dari konsep dasar semacam itu misalnya konsep keanekaragam dan konsep kesatuan sosial. Bertolak dari kedua konsep tersebut, maka dapat kita pahami dan sadari bahwa di dalam masyarakat selalu terdapat :
a. Persamaan dan perbedaan pola pemikiran dan pola tingkah ;aku baik secara individual mauoun secara kelompok/golongan.
b.  Persamaan dan perbedaan kepentingan.
   Persamaan dan perbedaan itulah yang menyebabkan sering timbulnya pertentangan ataupun konflik, kerja sama, kesetiakawanan anatar individu dan golongan.
3) Masalah-masalah sosial yang timbul dalam masyarakat, biasanya terlibat dalam berbagai kenyataan-kenyataan sosial yang satu dengan yang lainnya saling berkaitan.
Berdasarkan bahan kajian seperti yang disebut di atas, dapat diajabarkan lebih lanjut ke dalam pokok bahasan dan sub pokok bahasan, untuk dapat dilaksanakan.
Konsorsiun Antar Bidang telah menetapkan bahwa perkuliahan Ilmu Sosial Dasar terdiri dari delapan pokok bahasan. Dari kedelapan pokok bahasan tersebut maka ruang lingkup perkuliahan Ilmu Sosial Dasar diharapkan mempelajari dan memahami adanya :
 1.     Berbagai masalah kependudukan dalam hubungannya dengan perkembangan masyarakat dan kebudayaan.
2.      Masalah individu, keluarga, dan masyarakat.
3.      Masalah para pemuda dan sosialisasi.
4.      Masalah hubungan antara warga negara dan negaranya.
5.      Masalah pelapisan sosial dan kesamaan derajaat.
6.      Masalah masyarakat perkotaan dan masyarakat perdesaan.
7.      Masalah pertentangan-pertentangan sosial dan integrasi.
8.    Pemanfataan ilmu pengetahuan dan teknologi bagi kemakmuran dan kesejahteraan    masyarakat.    Nama                : Novita Ristyana
    Kelas                 : 1KB05
    NPM                  : 25112423
BAB 1
ILMU SOSIAL DASAR
1.    Pengertian Ilmu Sosial Dasar
Latar belakang adanya Ilmu Sosial Dasar karena ada banyaknya kritik yang ditujukan pada sistem pendidikan kita oleh sejumlah para cendikiawan, terutama sarjana pendidikan, sosial dan kebudayaan. Mereka menganggap sistem pendidikan kita adalah colonial, dan masih merupakan warisan sistem pendidikan Pemerintah Belanda, yaitu kelanjutan ari politik balas budi yang dianjurkan oleh Conrad Theodhore van Deventer. Sistem ini bertujuan menghasilkan tenaga-tenaga terampil untuk menjadi “tukang-tukang” yang mengisi birokrasi mereka di bidang administrasi, perdagangan, teknik dan keahlian lain, dengan tujuan ekspoitasi kekayaan Negara.
Sedangkan pengertian Ilmu Sosial Dasar itu sendiri adalah ilmu yang menelaah masalah sosial yang digunakan dalam pendekatan dan pemecahanmasalah sosial khususnya yang diwujudkan oleh masyarakat Indonesia.
Ilmu Sosial Dasar merupakan suatu bahan studi atau Program Pengerjaan yang khusus dirancang untuk kepentingan pendidikan atau pengajaran di Indonesia yang diberikan di Perguruan Tinggi. Mata kuliah ISD diberikan dalam rangka usaha untuk memberikan pengetahuan dasar dan pengetahuan umum tentang konsep-konsep yang dikembangkan guna mengkaji gejala-gejala sosial agar daya tanggap, persepsi dan penalaran mahasiswa dalam menghadapi lingkungan sosial dapat ditingkatkan, sehingga lebihpeka terhadapnya.
Ilmu Sosial Dasar merupakan ilmu yang bukan gabungan dari ilmu-ilmu sosial yang dipadukan, karena masing-masing sebagai disiplin ilmu yang memiliki objek dan metode ilmiahnya sendiri-sendiri yang tidak mungkin dipadukan.
Ilmu Sosial Dasar merupakan bukan disiplin ilmu tersendiri, karena Ilmu Sosial Dasar tidak mempunyai objek dan metode ilmiah tersendiri dan juga tidak mengembangkan suatu penelitian sebagai mana suatu displin ilmu, seperti ilmu-ilmu sosial di atas.

2.    Tujuan Ilmu Sosial Dasar
Sebagai salah satu dari mata kuliah dasar umum ilmu social dasar mempunyai tujuan pembinaan mahasiswa agar:
1.      Memahami dan menyadari adanya kenyataan-kenyataan dan masalah-masalah sosial yang ada dalam masyarakat.
2.      Peka terhadap masalah-masalah sosial dan tanggap untuk ikut serta salam usaha-usaha menanggulanginya.
3.      Menyadari bahwa setiap masalah sosial yang timbuldalam masyarakat selalu bersifat kompleks dan hanya dapat mendekatinya dan mempelajarinya secara kritis dan interdisiplinier.
4.      Memahami jalan pikiran para ahli dari bidang ilmu pengetahuan lain dan dapat berkomunikasidengan mereka dalam rangka penanggulangan masalah sosial yang timbul dalam masyarakat.

3.    Kelompok Ilmu Pengetahuan
Ilmu pengetahuan dikelompokkan menjadi 3 kelompok besar, yaitu :

1.      Ilmu-ilmu Alamiah ( natural scince ) : Ilmu-ilmu alamiah bertujuan mengetahui keteraturan-keteraturan yang terdapat dalam alam semesta. Untuk mengkaji hal ini digunakan metode ilmiah. Caranya ialah dengan menentukan hokum yang berlaku mengenai keteraturan-keteraturan itu, lalu dibuat analisis untuk menentukan suatu kualitas. Hasil analisis ini kemudian digeneralisasikan. Atas dasar ini lalu dibuat prediksi. Hasil penelitian 100 5 benar dan 100 5 salah


2. Ilmu-ilmu sosial ( social scince ) : ilmu-ilmu sosial bertujuan untuk mengkaji keteraturan-keteraturan yang terdapat dalam hubungan antara manusia. Untuk mengkaji hal ini digunakan metode ilmiah sebagai pinjaman dari ilmu-ilmu alamiah. Tapi hasil penelitiannya tidak 100 5 benar, hanya mendekati kebenaran. Sebabnya ialah keteraturan dalam hubungan antara manusia initidak dapat berubah dari saat ke saat.


3. Pengetahuan budaya ( the humanities ) bertujuan untuk memahami dan mencari arti kenyataan-kenyataan yang bersifat manusiawi. Untuk mengkaji hal ini digunakan metode pengungkapan peristiwa-peristiwa dan kenyataan-kenyataan yang bersifat unik, kemudian diberi arti.

4.    ISD dan IPS

ü  Ilmu Sosial Dasar :
ilmu sosial dasar adalah ilmu yang didefinisikan berdasarkan suatu nilai dalam kependudukan yang bertempat di satu Negara yang bisa menilai, menyimpulkan, dan juga menganalasis suatu permasalahan yang ada di sekitarnya dengan bersosialisasi dasar yaitu fakta, konsep, dan teori nilai tersebut semua diambil dari sejarah, ekonomi, geografi sosial,sosiologi, antropologi, psykologi sosial.

ü  Ilmu Pengetahuan Sosial :
Dari kesimpulan diatas bisa diartikan sebagai kalau ilmu pengetahuan sosial adalah ilmu yang mempelajari tentang unsur-unsur atau nilai-nilai dari berinteraksi sosial, nilai kehidupan kita dalam melakukan suatu kegiatan, berpikir menjadi orang mempunyai rasa nilai tenggang rasaan sesama manusia didalam ilmu pengatahuan sosial dibagi menjadi beberapa ilmu yaitu: sejarah, geografi, ekonomi, dan masih banyak lagi semua itu besifat universal

5.    Perbedaan ISD dan IPS
perbedaan antara ilmu sosial dan ilmu pengetahuan sosial adalah :
·         Ilmu Sosial Dasar diberikan pada waktu kita menjelangkan kuliah sedangkan  Ilmu Pengetahuan Sosial yang diberian pada waktu kita duduk di bangku sd dan juga sekolah lanjutan.
·         Ilmu sosial dasar ilmu yang menjuru pada suatu bidang atau hanya berpatokan pada bidang nilai cara bersosialisasi dengan sesama manusia,  sedangkan Ilmu Pengetahuan Sosial adalah ilmu yang mempunyai banyaj bidang dan tujuan sama bersosialisasi dengan  dibagi menjadi beberapa bidang seperti itu ilmu pengetahuan sosial mempunyai banyak kegunaan, Ilmu sosial dasar mengambil nilai suatu sosial dari fakta dan juga teori nilai akan tetapi Ilmu pengetahuan sosial semuanya penuh dengan perhitungan yang tepat.
6.    Persamaan ISD dan IPS
ü  kedua duanya merupakan bahan study untuk kepentingan program pendidikan dan pengajaran
ü  keduanya bukan disiplin yang berdiri sendiri
ü  kedua mempunyai materi yang terdiri dari kenyataan masalah sosial
ü  keduanya mempunyai materi yang terdiri dari fakta sosial dan masalah sosial

7.    Ruang lingkup ISD
Materi Ilmu Sosial Dasar terdiri atas masalah-masalah sosial. Untuk dapat mempelajari masalah-masalah sosial tersebut, terlebih dahulu kita dapat mengidentiikasi kenyataan-kenyataan sosial dan memahami sejumlah konsep sosial tertentu. Sehingga dengan demikian bahan pelajaran Ilmu Sosial Dasar dapat dibedakan atas tiga golongan, yaitu :
1)      Kenyataan-kenyataan sosial yang ada dalam masyarakat, yang secara bersamaan merupakan masalah sosial tertentu.
Kenyataan-kenyataan sosial tersebut sering ditanggapai secara berbeda-beda oleh para ahli ilmu-ilmu sosial, karena adanya perbedaan latar belakang disiplin ilmu atau sudut pandangnya. Dalam Ilmu Sosial Dasar kita menggunakan pendekatan interdisiplin/multidisplin.
2)      Konsep-konsep sosial atau pengertian-pengrtian tentang kenyataan-kenyataan sosial dibatasi pada konsep dasar atau elemen-elemen yang diperlukannya saja untuk mempelajari masalah-masalah sosial yang dibahas dalam Ilmu Pengetahuan Sosial.
Sebagai contoh dari konsep dasar semacam itu misalnya konsep keanekaragam dan konsep kesatuan sosial. Bertolak dari kedua konsep tersebut, maka dapat kita pahami dan sadari bahwa di dalam masyarakat selalu terdapat :
a. Persamaan dan perbedaan pola pemikiran dan pola tingkah ;aku baik secara individual mauoun secara kelompok/golongan.
b.  Persamaan dan perbedaan kepentingan.
   Persamaan dan perbedaan itulah yang menyebabkan sering timbulnya pertentangan ataupun konflik, kerja sama, kesetiakawanan anatar individu dan golongan.
3) Masalah-masalah sosial yang timbul dalam masyarakat, biasanya terlibat dalam berbagai kenyataan-kenyataan sosial yang satu dengan yang lainnya saling berkaitan.
Berdasarkan bahan kajian seperti yang disebut di atas, dapat diajabarkan lebih lanjut ke dalam pokok bahasan dan sub pokok bahasan, untuk dapat dilaksanakan.
Konsorsiun Antar Bidang telah menetapkan bahwa perkuliahan Ilmu Sosial Dasar terdiri dari delapan pokok bahasan. Dari kedelapan pokok bahasan tersebut maka ruang lingkup perkuliahan Ilmu Sosial Dasar diharapkan mempelajari dan memahami adanya :
 1.     Berbagai masalah kependudukan dalam hubungannya dengan perkembangan masyarakat dan kebudayaan.
2.      Masalah individu, keluarga, dan masyarakat.
3.      Masalah para pemuda dan sosialisasi.
4.      Masalah hubungan antara warga negara dan negaranya.
5.      Masalah pelapisan sosial dan kesamaan derajaat.
6.      Masalah masyarakat perkotaan dan masyarakat perdesaan.
7.      Masalah pertentangan-pertentangan sosial dan integrasi.
8.    Pemanfataan ilmu pengetahuan dan teknologi bagi kemakmuran dan kesejahteraan    masyarakat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar